Pantun Anak
Ke sungai pergi berburu
Bergerak sampai ke arah hulu
Sayangi ibu hormati guru
Itulah tanda kau nomer satu
Berenang ke sungai naik bambu
Bergerak sampai tak jemu
Jangan pernah bohongi bapak ibu
Agar Allah sayang kepadamu
Lumba-lumba ikan pintar
Pandai bermain lingkaran api
Jika sudah tumbuh besar
Harus taat mami papi
Makan es bibirnya beku
Makannya di kota Belitar
Mari kita membaca buku
Supaya jadi anak yang pintar
Ke pasar lama menanti
Tunggu ibu beli terasi
Jadilah anak yang baik hati
Agar nanti bisa berprestasi
Matahari yang selalu bersinar
Mengkilau pancarkan sinar
Jadi murid harus rajin belajar
Agar jadi anak yang pintar
Menjahit kemeja janganlah resah
Jahit-jahit berdera
Rajin-rajinlah belajar di rumah
Agar nanti dapat juara
Makan susu sapi perah
Hasil peras sangat susah
Pagi hari ke sekolah
Sore hari ke madrasah
Kalau ada lalat di dahi
Jangan kau ia campaki
Buat apa engkau berkelahi
Lebih baik saling berbagi
Kalau ingin makan kelapa
Kupas kulit sampai tak tersisa
Kalau ingin dapat juara
Belajarlah dan jangan menyerah
Burung camar di tepi pantai
Pantai indah banyak ombaknya
Jadilah kamu anak yang pandai
Sudah pasti banyak temannya
Burung nuri di dalam sangkar
Sangkar dibuat dari bambu
Tidak baik sering bertengkar
Kalah menang jadi abu
Pergi kesawah menanam padi
Sawah dibajak dengan sapi
Jadi anak yang baik hati
Tentu tahu balas budi
Pakai payung dikala hujan
Kena baju pastilah basah
Kalau ingin lulus ujian
rajin belajar pantang menyerah
Pergi ke pasar membeli gitar
Membeli gitar di toko depan
Rajin-rajinlah belajar
Agar bermanfaat bagi masa depan
Kucing manis berbulu legam
Lebih hitam dari jelaga
Budaya kita sunggu beragam
Mari kita bersama jaga
Pagi hari minum jamu
Supaya tubuh lebih berisi
Hormati bapak ibumu
Jadilah anak yang berbakti
Ke kamar mandi celananya basah
Aku keringkan dengan kipas
Janganlah kamu bolos sekolah
Kalau tidak ingin naik kelas
Tanam padi di tengah sawah
Sawah subur selalu basah
Pagi hari pergi sekolah
Sore hari ke madrasah
Burung dara indah warnanya
Burung perkutut indah bersuara
Ayah bunda harum namanya
Anakku sayang sering juara
Buah duku dari Palembang
Buah anggur dari bosnia
Baca buku janganlah jarang
Sebab buku jendela dunia
Pagi pagi ayam berkokok
Ayam berkokok diatas papan
Anak kecil jangan merokok
Pikirkanlah masa depan
Jangan engkau suka menyolong
Nanti engkau tak punya teman
Marilah kita saling menolong
Gotong royong membantu sesama
Ke kota Medan membeli ulos
Beli ulos penuh bergambar
Rajin sekolah jangan membolos
Jika membolos tak jadi pintar
Pergi ke Aceh membawa gitar
Singgah ke Medan membeli ulos
Jika ingin jadi anak pintar
Rajin belajar jangan suka bolos
Ke Bandung beli tahu bulat
Jangan lupa dengan peuyeumnya
Siapa sering makan coklat
Hati-hati rusak giginya
Suara burung indah berirama
suara anjing gonggong menggonggong
Saling memberi saling menerima
Saling bantu tolong menolong
Masuk istana berliku-liku
Bertemu dengan sang raja
Aku senang baca buku
Buku antarkan kemana saja
Mencari kota Pekanbaru
Malah tiba di Sumatera
Hormati ibu bapak guru
Hormati juga orang tua
Aku mencari sebuah gergaji
Malah aku nemunya peniti
Jikalah kita rajin mengaji
Syurga indah akan menanti
Ke dapur mengambil talas
Untuk bekal nanti berkemah
Jika kita ingin naik kelas
Janganlah lupa belajar di rumah
Ke pasar membeli timah
Buat jadiin miniatur rumah
Pagi-pagi berangkat sekolah
Sorenya berangkat ke madrasah
Minum banyak bikin kembung
Kalo minum biasa saja
Mari kita rajin menabung
Supaya bisa kita hidup kaya
Ke pameran melihat sebuah gong
Di sana ku bersama paman
Janganlah engkau jadi sombong
Nanti engkau tak punya teman
0 Response to "Pantun Anak"
Posting Komentar